Telah Terjadi Rumah Ambruk di Desa Sukamukti Kecamatan Waluran Kabupaten Sukabumi

Sukabumi - Pada hari Minggu 07 Juli 2024 sekitar pukul 18.10 WIB bertempat di Kp.Talang Rt 006 Rw 002 Desa Sukamukti Kecatan Waluran Kabupaten Sukabumi, telah terjadi bencana 1 (satu) unit bangunan rumah permanen berukuran 4 x 6 m dua lantai dengan luas bangunan 48 m2 diduga akibat kondisi bangunan sudah lapuk.

Menurut Babinsa Koptu Erawadi kronologis kejadian tersebut adalah menurut keterangan Saksi (Pemilik rumah) bahwa sekitar pukul 18.10 WIB/Adzan Magrib, pada saat yang bersangkutan bersama Isteri sedang beristirahat, tiba-tiba mendengar suara gemuruh dari atas rumah dan diketahui atap rumah mengalami ambruk.

Baca juga: Bhabinkamtibmas Desa Nangka Koneng Polsek Cikidang Polres Sukabumi Sambangi Panitia Pilkades

Lanjutnya, mengetahui kejadian tersebut kemudian Korban menyelamatkan diri berlarian keluar rumah untuk menghindari tertimpa oleh material bangunan. Dari kejadian tersebut, Korban (Sdr. Ohan) mengalami luka lecet akibar tertimpa material bangunan.

Babinsa Koptu Erawadi menatakan lagi tindakan yang sudah dilakukan; melakukan asseament bersama pihak terkait, memberikan himbauan kepada pemilik rumah agar lebih waspada dengan  kondisi bangunan sudah lapuk, melakukan koordinasi dengan unsur Forkopimcam dan Desa setempat, melakukan gotongroyong bersama warga sekitar untuk mengevakuasi material, mengevakuasi keluarga Korban untuk tinggal sementara dirumah kerabatnya.

Baca juga: Kegiatan Peduli Lingkungan Berupa Pembersihan Sampah Dilakukan di Wilayah Polsek Cikakak Polres Sukabumi

“Materiel lk Rp 40.000.000, - (Empat Puluh Juta Rupiah). Kejadian tersebut di Kp. Talang Rt 006 Rw 002 Desa Sukamukti Kecatan Waluran Kabupaten Sukabumi dan diduga akibat kondisi rumah sudah lapuk dan getaran kendaraan berat yang melintas karena posisi bangunan berada ditebing pinggir jalan raya/Jalan Provinsi. Rumah tersebut ditempati oleh 5 (lima) orang Anggota Keluarga dan saat ini tinggal sementara dirumah kerabatnya, ” terang Babinsa Koptu Erawadi.